Kamis, 14 Oktober 2010

Beaty But Deadly :D

Siapa sangka, 2 cewek seksi ini ternyata adalah cewek yang sangat berbahaya! Kebanyakan orang pasti mengira mereka hanyalah cewek seksi biasa seperti yang sering kita liat di mall2 Tapi siapa sangka, ternyata mereka telah melakukan tindak kejahatan yang sangat membahayakan dan meresahkan banyak warga, terutama warga Amerika & Inggris.

 
Anna Chapman

London - Inggris adalah negeri yang gerah atas sepak terjang Anna Chapman. Otoritas setempat khawatir selama Anna menetap di sana, dia juga berpraktek spionase. Alhasil, agen rahasia M15 pun menginvestasi perempuan 28 tahun yang pernah menikahi pria Inggris, Alex Chapman, itu.

Anna menggunakan klub eksklusif di jaringan internet untuk membangun hubungan dengan orang-orang kaya dan pengelola industri keuangan London, supermodel maupun promotor acara-acara. Jaringannya terdaftar di A Small World, yang hanya bisa terkoneksi bila diundang saja. Website itu mengklaim sejumlah orang kaya dan terkenal menjadi anggotanya. Demikian dilansir media Inggris, Telegraph, Minggu (11/7/2010).

Dalam daftar nama itu terlihat bagaimana Anna berusaha membenamkan dirinya di tengah masyarakat London selama dia menetap selama 5 tahun.

Nama yang terkoneksi dengan Anna di website A Small World hanya di bawah 100. Banyak anggota lainnya diperkirakan telah menghapus nama mereka dari daftar koneksi dengan Anna setelah penangkapan perempuan bermata hijau itu dua minggu lalu.

Tidak seperti Facebook, yang Anna juga eksis di dalamnya, keanggotaan di A Small World sangat terbatas untuk mempertahankan kesan ekslusivitasnya. Berdasarkan aturan klub itu, anggota hanya terkoneksi dengan anggota lainnya yang benar-benar mereka kenal.



Kenalan Anna termasuk sejumlah manajer investasi, pemodal ventura dan CEO perusahaan-perusahaan besar. Masa Anna berada di London menjadi bahan investigasi M15 apakah dia melakukan aktivitas spionase selama di Inggris.

Hingga kini tidak ada informasi Anna apakah memperoleh informasi rahasia sebagai hasil pertemanannya dengan orang-orang penting di A Small World.

Sejumlah anggota A Small World yang dikontak The Sunday Telegraph merasa malu berteman dengan Anna, yang telah dikirim balik ke Moskow pekan lalu setelah dia mengaku di pengadilan New York bahwa dia adalah agen negeri asing.

Seorang tokoh yang memiliki link kepada Pangeran Andrew mengaku tidak pernah bertemu dengan Anna dan telah menghapus namanya dari daftar koneksi Anna.

Jennifer Kersis, direktur lembaga dana investasi Oakley Capital yang masuk dalam daftar koneksi Anna menyatakan,"Saya bertemu dengannya beberapa kali dalam sejumlah pesta. Dia selalu sangat ramah dan antusias. Tapi itu bukan berarti kami bergaul."

Nama lain di daftar adalah Mubashar Ayoob, bankir senior di Merril Lynch yang menangani dana sejumlah pengusaha dan keluarga kaya di Inggris. Namun bankir itu sedang berlibur sehingga tidak bisa dimintai komentar. Tidak diketahui apakah dia pernah berjumpa dengan Anna.

Tim Badham, mantan bankir Merrill Lynch juga masuk daftar. Badham yang kini memiliki usaha jasa penitipan privat untuk orang kaya, membantu Anna mengakses sejumlah event.

"Kami ajak dia ke sejumlah pesta. Saya hanya mengingat dia sebagai perempuan yang sangat baik yang pergi ke pesta-pesta dan acara-acara dan banyak kenal orang. Dia sangat mudah bergaul. Namun saya tidak pernah menduganya macam-macam, seperti spionase," bebernya.

Roger Michael, organiser pesta yang secara reguler mengadakan pesta tiap Selasa di klub malam Boujis, yang pernah menjadi tempat kongkow favorit Pangeran William dan Harry, menyatakan, "Setiap orang kaget mengetahui Anna adalah seorang mata-mata."
dan makhluk cantik yang satu lagi bernama Kristina Svechinskaya.


Siapa yang mengira dibalik kecantikan dan otak encernya, Kristina Svechinskaya menjadi dalang pencurian uang senilai US$35 juta dari rekening bank di Amerika Serikat. Modusnya, dengan menggunakan virus komputer.

Berkat kelakuannya, ia mendapat predikat 'hacker paling seksi sedunia'. Ia bahkan disejajarkan dengan mata-mata cantik, Anna Chapman, yang sempat mengebohkan dunia. Apalagi, dua wanita menarik ini sama-sama berasal dari Rusia.

Dalam menjalankan aksinya, Svechinskaya bekerja bersama 37 hacker lainnya.

Gadis berusia 21 tahun itu saat ini ditahan di New York. Svechinskaya memanfaatkan virus 'Zeus Trojan' dan malware lainnya untuk membajak komputer orang lain.



Lalu, secara rahasia, para hacker komplotannya memantau aktivitas komputer korban, mencuri nomor rekening bank dan password. Dengan modal itu, mereka lalu mengambil uang jutaan dolar dari rekening korban.

Seperti dimuat situs Daily Mail, Rabu 13 Oktober 2010, uang hasil curian itu lalu ditransfer ke ratusan rekening bank palsu milik perantara di Amerika Serikat yang menerima dan mencuci uang hasil kejahatan cyber.

Svechinskaya juga berperan sebagai perantara yang mendapatkan komisi 10 persen dari uang curian yang ditransfer oleh hacker lainnya.

Svechinskaya punya sedikitnya lima rekening atas nama sendiri dan beberapa alias, di antaranya Anastasia Opokina dan Svetlana Makarova.

Kini, si cantik nan seksi itu diancam pidana 40 tahun dalam sel yang dingin atas dugaan kasus persekongkolan pembobolan bank dan menggunakan paspor palsu.

Jaksa Manhattan, Preet Bharara, mengungkapkan era digital membawa serta banyak manfaat, tetapi juga banyak tantangan untuk penegakan hukum dan lembaga keuangan.

"Penangkapan ini menunjukkan, pembobol bank modern tak lagi memerlukan senjata, masker, atau mobil untuk melarikan diri seperti perampokan konvensional."

"Ini hanya memerlukan internet dan kecerdikan, hanya dalam sekejap mata dengan cara meng-klik mouse," ucapnya.

-berbagai sumber-


EmoticonEmoticon